Mengenal Kurikulum Baru, Kurikulum 2013

 Isu perubahan kurikulum, yaitu Kurikulum 2013 masih terus menuai pro dan kontra. Walaupun begitu Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan tetap akan merealisasikan kurikulum ini pada 2013 nanti, dan pada 29 November 2012 lalu telah mempublikasikan draft resminya.

Perubahan yang mencolok yakni adanya perubahan jumlah mata pelajaran. Untuk tingkat SD, ada pengurangan dari asalnya 10 mata pelajaran menjadi 6 saja, yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, Agama, Pendidikan Jasmani, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, dan Kesenian. Sedangkan IPA dan IPS menjadi tematik dengan pelajaran-pelajaran lain. Untuk tingkat SMP dari 12 mata pelajaran menjadi 10 saja, yaitu Pendidikan Agama, Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, Bahasa Inggris, Seni Budaya dan Muatan Lokal, Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, dan Prakarya.

Walaupun terjadi pengurangan jumlah mata pelajaran, akan tetapi jam belajar peserta didik justru jadi bertambah. Hal ini diungkapkan pada draft kurikulum dikarenakan adanya perubahan metode pembelajaran yang asalnya "siswa diberi tahu" menjadi "siswa mencari tahu". Selain itu jumlah mata pelajaran di Indonesia apabila dibandingkan dengan negara lain relatif lebih singkat.

Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan, Musliar Kasim, mengatakan bahwa perombakan kurikulum ini penting dilakukan. Ia berpendapat dengan perubahan kurikulum ini, anak-anak mempunyai waktu untuk membangun karakter diri. "Kenapa dirombak, supaya ada waktu untuk anak membangun diri karakternya. Kalau sekarang nggak ada waktu untuk itu, sekarang hanya PR dan itu membosankan,"

Terlepas dari pro dan kontra dari Kurikulum 2013 ini, setidaknya kita harus yakin bahwa Kemendiknas tidak mungkin sembarangan dalam merencanakan perubahan kurikulum. Segala perubahan itu sebetulnya mencari sesuatu yang pas untuk meningkatkan kualitas pendidikan di negara kita ini. Hanya saja untuk penerapannya memang perlu adanya suatu pengawasan agar dapat berjalan dengan baik. Semoga saja jajaran Kemendiknas dapat mengupayakan pendidikan yang terbaik bagi  bangsa ini. Semoga :)

Posted in: It's Education